Banjarmasin – Pondok Pesantren Modern Darul Istiqamah (PPMDI) – Delapan santri PPMDI berlaga pada ajang Kompetisi Bahasa Arab Nasional (Kombanas) tingkat provinsi yang diselenggarakan Forum Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Arab se-Indonesia, Sabtu (18/09/21).
Delapan santri yang mewakili PPMDI pada ajang Kombanas terdiri dari empat jenjang yaitu tingkat Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), Madrasah Aliyah (MA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Setiap jenjang diwakilkan oleh dua santri. Jenjang SMK diwakili M. Ndaru Kurniawan dari kelas XII (MM) dan Abdurrahman Naufal XI MM. Jenjang MA diwakili Jiem Fahlul Fudhul dari kelas XII MIA dan Juniar Saputra dari kelas XII Keagamaan. Jenjang MTs diwakili Zahratun Nufus dan Cici Amalia Din dari kelas IX. Serta jenjang MI diwakili Qina Syakira Adz-dzaky dari kelas V dan Safana Maulida Zahra dari kelas VI.
Pelaksanaan Kombanas tingkat provinsi dilaksanakan secara virtual di laboratorium komputer MAN 2 Banjarmasin. Kombanas tingkat provinsi dilakukan menggunakan aplikasi edmodo yang dimulai dari pukul 09.50 sd 10.35. Setiap peserta diminta menjawab soal-soal Bahasa Arab bentuk pilihan ganda sebanyak 50 soal dengan waktu setiap jenjang 30 menit.
Kegiatan Kombanas dilakukan serentak di seluruh Indonesia. Sewaktu mengerjakan soal, setiap peserta diawasi dengan kamera yang merekam setiap suara dan pergerakan peserta serta disiarkan secara langsung di youtube dari awal sampai akhir.
Pembimbing Kombanas, Ustadz Muhammad Ruliyadi, S.Pd.I yang ditemui setelah kegiatan mengatakan pelaksanaan Kombanas berjalan dengan lancar. “Alhamdulillah pelaksanaan Kombanas berjalan lancar, delapan santri kita dapat menyelesaikan soal-soal dengan baik dan kita menunggu hasilnya melalui pengumuman pada 25 September 2021 nanti,” ungkapnya.
Lebih lanjut Ustadz Ruliyadi mengatakan, sebelumnya delapan santri PPMDI yang mewakili pada ajang Kombanas tersebut telah mempersiapkan diri dengan mengikuti bimbingan dari guru pendamping selama beberapa minggu. “Dengan bimbingan yang diberikan, semoga santri kita bisa lolos ditingkat provinsi dan melaju ke tingkat nasional” harapnya.
Ustadz Ruliyadi menambahkan, ajang Kombanas tersebut diharapkan dapat memotivasi potensi dan bakat santri dalam bidang bahasa Arab sehingga berkembang dengan baik dan dapat terus ditingkatkan secara berkelanjutan.
Sementara Pimpinan Pondok KH. Hasan Basuni mendoakan yang terbaik untuk delapan santri yang berlaga di ajang Kombanas. “Mudah-mudahan santri kita menjadi yang terbaik dan dapat mewakili Pondok dan Kabupaten Hulu Sungai Tengah ditingkat nasional,” ungkapnya.
Juniar Saputra, salah seorang santri yang ikut pada ajang Kombanas mengaku senang dapat mewakili pondok dan madrasah pada ajang tersebut. “Dengan mengikuti ajang ini dapat menambah pengalaman juga dapat menguji kemampuan bahasa Arab saya, semoga kami semua dapat lolos ke tingkat nasional,” harapnya.
Penulis: Baqi
Photographer: Ruliyadi, Adi, Edo
Copyright DARUL ISTIQAMAH MEDIA
